Keterangan Foto Saat FBI Menangkap Pelaku Penembakan (Source Reuters)
BEENEWS.CO.ID – Seorang pria yang diduga membunuh lima tetangganya dalam sebuah penembakan di dekat Houston pada Jumat lalu telah ditangkap, dilaporkan media AS.
Saat dilansir dari NBC News, pria tersebut yang diyakini berusia 38 tahun dan bernama Francisco Oropesa, ditangkap di kota Cut and Shoot, Texas, Rabu (3/05/2023).
Pihak berwenang menunggu hasil sidik jari untuk mengonfirmasi identitasnya, dan konferensi pers diharapkan akan segera dilakukan.
Korban semuanya berasal dari Honduras dan termasuk seorang anak berusia 9 tahun.
Beberapa media lokal melaporkan bahwa Mr.Oropesa ditangkap oleh anggota Unit Taktis Patroli Perbatasan atau Bortac, sebuah unit khusus.
Polisi menuduhnya membunuh 5 tetangganya, setelah terjadi perselisihan karena dia berlatih menembak dengan senapan semi-otomatis AR-15 di dekat tetangganya.
Insiden minggu lalu ini memicu perburuan besar-besaran yang dipimpin oleh FBI.
Pada Selasa (2/05), kantor FBI Houston men-tweet bahwa pencarian itu terjadi di AS, serta “melintasi perbatasan”.
Pihak berwenang juga telah menawarkan hadiah sebesar $80.000 (£64.000), untuk informasi yang mengarah pada penangkapannya.
Para pejabat mengatakan, bahwa dia ditangkap sekitar 20 mil (32 km) dari tempat penembakan terjadi.










