Play Video

Serangan Ransomware Berbasis AI Intai Indonesia, Kaspersky Ungkap Modusnya

Foto Ilustrasi

 

JAKARTA, BEENEWS.CO.ID – Gelombang baru serangan siber melanda Indonesia. Kali ini, kelompok ransomware berbasis kecerdasan buatan (AI) dikabarkan menyasar sejumlah institusi penting, mulai dari sektor swasta hingga pemerintahan. Fenomena ini menjadi alarm serius bagi lanskap keamanan digital Tanah Air.

 

“Munculnya kelompok ransomware berbasis AI seperti FunkSec merupakan sinyal yang jelas tentang apa yang akan terjadi pada lanskap ancaman siber Indonesia. Dengan menggunakan kode yang dihasilkan AI dan mengadopsi taktik berbiaya rendah serta bervolume tinggi, kelompok-kelompok ini tidak hanya melampaui operator ransomware tradisional tetapi juga memperluas jangkauan mereka ke sektor-sektor penting seperti pemerintahan, keuangan, teknologi, dan pendidikan,” ujar Defi Nofitra, Country Manager Kaspersky Indonesia, dikutip dari CNN Indonesia, Senin (13/10).

Baca Juga :  Fenomena PSK di Dekat IKN Bikin Geger, 64 Orang Diamankan

 

Menurutnya, transformasi serangan ini dikenal dengan istilah ransomware 3.0—sebuah generasi baru yang memiliki karakteristik serangan lebih cepat, lebih canggih, dan jauh lebih sulit diprediksi.

 

Dalam laporan terbarunya, Kaspersky mengungkapkan bahwa ransomware terus memengaruhi sebagian kecil pengguna bisnis di Indonesia pada paruh pertama 2025. Temuan tersebut sejalan dengan tren global, di mana penyerang kini lebih fokus menargetkan organisasi bernilai tinggi dibandingkan melakukan serangan massal tanpa arah.

Lihat Berita Terkait

Play Video
Play Video
Play Video

Bukan HOAX Share Yuk!!!

Bagikan berita kepada kerabat dan teman di chat atau sosial media!

Share on facebook
Share on whatsapp
Share on twitter
Share on email

Berita yang mungkin anda suka!