Play Video

Didakwa Perkosa 299 Anak, Dokter Bedah Prancis Divonis 20 Tahun Penjara

Foto Ilustrasi

 

Jakarta, BEENEWS.CO.ID – Seorang mantan dokter bedah asal Prancis, Joël Le Scouarnec, dijatuhi hukuman penjara selama 20 tahun oleh pengadilan di Morbihan, Prancis barat, atas kejahatan seksual yang dilakukannya terhadap ratusan anak-anak selama lebih dari dua dekade, Rabu (28/5), dilansir dari The Guardian.

 

Vonis tersebut dijatuhkan setelah Le Scouarnec, yang kini berusia 74 tahun, mengakui telah memperkosa dan melakukan pelecehan seksual terhadap 299 pasien, sebagian besar anak-anak, selama bertahun-tahun ketika dirinya bekerja di berbagai rumah sakit umum dan swasta di wilayah Brittany dan Prancis barat.

 

Hakim memutuskan bahwa Le Scouarnec harus menjalani minimal dua pertiga dari masa hukumannya untuk bisa dipertimbangkan pembebasan bersyarat.

“Anda adalah iblis. Dan terkadang, iblis itu adalah orang yang tampak terhormat dan memiliki wewenang,” tegas jaksa penuntut umum, Stéphane Kellenberger, dalam persidangan, seperti dikutip dari The Guardian.

 

Baca Juga :  AS Tembak Jatuh Objek Misterius yang Melintasi Wilayahnya

Le Scouarnec diketahui kerap menangani operasi pada anak-anak, terutama yang berkaitan dengan masalah usus buntu. Modus kejahatannya dilakukan saat pasien dalam pengaruh anestesi atau bahkan ketika mereka masih terbaring di ranjang rumah sakit.

 

Kasus ini disebut-sebut sebagai skandal pelecehan anak terbesar dalam sejarah Prancis. Para korban yang terdiri dari anak laki-laki dan perempuan sebagian besar berusia sekitar 11 tahun ketika diserang.

Lihat Berita Terkait

Play Video
Play Video
Play Video

Bukan HOAX Share Yuk!!!

Bagikan berita kepada kerabat dan teman di chat atau sosial media!

Share on facebook
Share on whatsapp
Share on twitter
Share on email

Berita yang mungkin anda suka!