Keterangan foto:
Setetes air saat mengalami Leidenfrost Effect
Oleh: Catherine Mentaya Kursius (Mahasiswa UMSA Semester 6 Prodi Pendidikan Matematika)
Effect adalah suatu fenomena fisika di mana setetes cairan mengenai permukaan objek yang suhunya jauh lebih panas dari titik didihnya, membentuk lapisan uap isolasi yang mencegah cairan itu segera mendidih dan menguap.
Lapisan uap ini mengakibatkan tetesan air dapat melayang dan meluncur di atas permukaan objek panas.
Ketika setetes air jatuh pada permukaan yang lebih panas dari titik didihnya misalnya, 100°C untuk air maka uap akan segera terbentuk di bawah tetesan tersebut.
Lapisan uap ini berfungsi sebagai isolator, mencegah tetesan air untuk bersentuhan langsung dengan permukaan panas, sehingga tetesan tersebut bisa melompat atau berlari di atas uap.
Efek Leidenfrost dapat diamati ketika memercikkan air ke wajan panas, di mana tetesan air akan terlihat melayang dan meluncur di atas permukaan wajan.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi misalnya suhu permukaan objek, jenis cairan, dan tekanan uap dapat mempengaruhi terjadinya efek Leidenfrost.
Efek Leidenfrost memiliki penerapan dalam berbagai bidang, misalnya:
1. Teknologi pemanas (Oven, Hair Dryer)
Memahami Leidenfrost Effect dapat membantu dalam mengembangkan teknologi pemanas yang lebih efisien, misalnya dengan membuat permukaan yang menghambat perpindahan panas.