foto: konferensi pers pengungkapan kasus pembunuhan di Kecamatan Telawang.
SAMPIT, BEENEWS.CO.ID – Motif ekonomi kembali menjadi pemicu tindak kejahatan sadis di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Seorang pria berinisial MA (25) nekat menghabisi nyawa Siti Nurhasanah alias Ana di sebuah barak di Desa Sebabi, Kecamatan Telawang, pada Minggu, 9 Februari 2025.
Pelaku yang bekerja di salah satu perusahaan sawit di Kotim ini tega membunuh korban demi merampas barang berharga untuk melunasi utangnya di koperasi.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wakapolres Kotim, Kompol Tri Wibowo, dalam konferensi pers yang digelar di Mapolres Kotim, Kamis (13/2). Didampingi Kasat Reskrim, AKP Iyudi Hartanto, dan Kasi Humas Polres Kotim, AKP Edy Wiyoko, ia menegaskan bahwa kejahatan ini telah direncanakan oleh pelaku sejak awal.
“Pelaku memang sudah berniat menghabisi nyawa korban. Ia terlilit utang di koperasi dan mencari cara instan untuk mendapatkan uang. Karena itulah dia merencanakan pembunuhan ini,” ujar Kompol Tri Wibowo.
Dijelaskan lebih lanjut, sebelum melancarkan aksinya, pelaku telah mengambil double stick dari rumah pamannya, yang kemudian digunakan untuk mencekik korban hingga tewas. Pelaku datang ke barak korban sekitar pukul 15.30 WIB, sempat berbincang, dan bahkan memberikan uang Rp 250 ribu. Namun, setelah memastikan korban meninggal dunia, uang tersebut justru diambil kembali bersama tiga unit ponsel korban.
