Keterangan foto:
Ketua Fordayak DPD Kotim, Audy Valent.
KOTIM, BEENEWS.CO.ID – Aliansi Ormas Adat Dayak Kotawaringin Timur (Kotim), akan mengadakan audensi untuk mempertanyakan penyerahan dana hibah sebesar Rp600 juta yang diperuntukan bagi salah satu perguruan seni bela diri tradisional yaitu Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), oleh Bupati Kotim H.Halikinnor beberapa waktu lalu.
“Kami dari Aliansi Ormas Adat Dayak Kotim akan melakukan audiensi untuk mempertanyakan penyerahan dana hibah sebesar Rp600 juta yang diperuntukkan bagi perguruan seni bela diri tradisional PSHT oleh Bupati Kotim H.Halikinnor,” kata Ketua Forum Pemuda Dayak (Fordayak) DPD Kotim, Audy Valent, saat ditemui, Jum’at (13/09/2024).
“Ada lima ormas adat Dayak yang tergabung di Aliansi Ormas Adat Dayak Kotawaringin Timur ini, yaitu Fordayak, TBBR, Tentara Lawung Adat Mandau Telawang, Gerdayak dan Gerbang Dayak,” jelas Audy.
“Kami sudah melayangkan surat Nomor: 01.001/ALIANSI-ORMAS/VIII/2024, kepada Bupati Kotim, audensi ini kami anggap penting untuk dilakukan menyikapi banyaknya bentuk protes penyerahan dana hibah ini dari berbagai aliran seni bela diri adat Dayak dan kesenian adat Dayak lainnya yang disampaikan ke beberapa ormas adat Dayak,” ujarnya.
“Mereka ini menyampaikan pernyataan kritikan, protes, dan tuntutan berupa: keadilan dan keberpihakan Bupati Kotim dalam membina perguruan seni bela diri tradisional Dayak, serta melestarikan seni budaya adat Dayak lainnya,” jelas Audy.