Play Video

Kemenko Perekonomian: Tingkat Kemiskinan di 2014 Berhasil Ditekan Hingga 9%

Keterangan foto: Ilustrasi tingkat kemiskinan. (Freepik)

 

JAKARTA, BEENEWS.CO.ID – Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Ferry Irawan, mengungkapkan bahwa strategi kebijakan pemerintah memainkan peran kunci dalam menjaga stabilitas ekonomi serta secara signifikan mengurangi angka kemiskinan. Alhasil, tingkat kemiskinan berada di kisaran 9% pada tahun 2014 ini.

 

“Pada 2014, angka kemiskinan di Indonesia berada di sekitar 11%, tetapi pada 2024 angka tersebut berhasil ditekan hingga sekitar 9%. Bahkan, kemiskinan ekstrem yang pada awalnya berada di angka 6% telah turun menjadi 0,83%,” ujar Ferry dalam keterangannya Selasa (10/9/2024).

 

Ferry menambahkan bahwa kebijakan ekonomi pemerintah selama sepuluh tahun terakhir berfokus pada tiga pilar utama untuk menurunkan angka kemiskinan. Pertama, mempertahankan daya beli masyarakat, terutama bagi kalangan menengah ke bawah.

Baca Juga :  Bank Mandiri Akan Luncurkan Layanan ‘Digital Loan’ Bagi Nasabahnya, Ada Fitur Pay Later

 

Dalam hal ini, pemerintah meluncurkan berbagai program bantuan sosial, seperti program sembako dan bantuan langsung tunai, yang berperan penting dalam menjaga daya beli rumah tangga miskin.

“Misalnya, ketika pandemi memuncak dan angka kemiskinan melonjak pada 2020, berbagai program bantuan sosial dan pemberdayaan ekonomi langsung digenjot oleh pemerintah untuk memastikan daya beli masyarakat tetap terjaga,” kata Ferry.

Lihat Berita Terkait

Play Video
Play Video
Play Video

Bukan HOAX Share Yuk!!!

Bagikan berita kepada kerabat dan teman di chat atau sosial media!

Share on facebook
Share on whatsapp
Share on twitter
Share on email

Berita yang mungkin anda suka!