Keterangan foto:
Ketua Komunitas Peduli Kotawaringin Timur (KPK), Audy Valen, Selasa (4/06/2024).
KOTIM, BEENEWS.CO.ID – Kabupaten Kotawaringin Timur, kini menjadi barometer kasus tindak pidana korupsi di Kalimantan Tengah, pernyataan ini datang dari Ketua Komunitas Peduli Kotawaringin Timur (KPK), Audy Valen, Selasa (4/06/2024).
“Miris, akibat sederet kasus korupsi yang terjadi di Kabupaten Kotawaringin Timur, kini Kotim menjadi barometer kasus tindak pidana korupsi di Kalimantan Tengah, hal ini menjadi perhatian seluruh masyarakat Kotim dan Kalteng pada umumnya,” kata Audy, yang juga seorang aktivis anti korupsi ini.
Terakhir kasus korupsi dana hibah KONI Kotim yang cukup menyita perhatian publik, sejumlah pejabat di pemkab setempat bahkan turut diperiksa oleh pihak Kejaksaan Tinggi, Kalimantan Tengah, dalam kasus ini.
Kejati Kalteng pun akhirnya menetapkan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berinisial AU dan bendaharanya BP sebagai tersangka kasus dugaan korupsi dana hibah KONI setempat tahun anggaran 2021-2023.
“Kami di ormas Komunitas Peduli Kotawaringin Timur (KPK) pun turut menyoroti kasus tindak pidana korupsi ini, kami berharap permasalahan ini dapat dibongkar habis dan dibuka secara transparan oleh pihak Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah,” ujarnya.