Play Video

Polda Jabar Diminta Lebih Teliti dan Serius Tangani Kasus Vina

JAWA BARAT, BEENEWS.CO.ID – Polda Jabar diminta lebih teliti dan serius menanggapi kasus Vina yang saat ini sedang menyedot perhatian khalayak ramai.

 

Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari mengatakan kinerja Polda Jabar perlu mendapat perhatian. Pasalnya, Polda Jabar dinilai kurang berhati-hati dalam menentukan Daftar Pencarian Orang (DPO).

 

“Sebagai contoh, ada dua DPO yang kemudian dihapus dari daftar dengan alasan nama fiktif dan asal sebut. Akhirnya dikoreksi jumlah tersangka pembunuhan yang tadinya 11 menjadi sembilan orang,” kata Taufik dalam keterangannya, Jumat (31/5/2024).

 

Seperti diketahui, dua nama yang dihapus dari DPO ialah Dani (28), dan Andi (31), seusai polisi menangkap Pegi Setiawan alias Perong yang disebut sebagai otak pembunuhan Vina dan Eky.

Baca Juga :  Evaluasi Perdagangan 2022, Indonesia Perlu Tinggalkan Kebijakan Proteksionis

 

Taufik juga menilai penangkapan Pegi oleh polisi secara mendadak sangat janggal. Hal itu mengingat polisi baru menangkap Pegi setelah delapan tahun kasus berlalu dan mendapat atensi publik.

 

Ia mempertanyakan upaya pihak kepolisian, terlebih jika benar sesuai pengakuan ibu Pegi, polisi sudah pernah ke rumah Pegi dua hari setelah kejadian (2016), ketika itu dua motor Pegi dan adiknya sempat dibawa namun tidak ada tindak lanjut.


“Ini menjadi janggal juga jika benar pada 2016 lalu ternyata pihak kepolisian sudah pernah ke rumah Pegi. Jika saat itu memang ada bukti kuat kenapa tidak langsung ditangkap, kenapa harus menunggu delapan tahun setelah kasus kembali heboh?” ucap Taufik.

Baca Juga :  Berantas PMK di Tengah Krisis Global, Mentan Apresiasi Kinerja Ditjen PKH

(Fakhry)

Lihat Berita Terkait

Play Video
Play Video
Play Video

Bukan HOAX Share Yuk!!!

Bagikan berita kepada kerabat dan teman di chat atau sosial media!

Share on facebook
Share on whatsapp
Share on twitter
Share on email

Berita yang mungkin anda suka!