Keterangan foto:
TMMD ke-120 Kodim 1015/Sampit menyasar pembangunan fisik dan non fisik.
KOTIM, BEENEWS.CO.ID – Tentara manunggal membangun desa (TMMD) ke-120 Kodim 1015/Sampit, di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyasar pembangunan fisik dan non fisik.
Hal ini disampaikan Dandim 1015/Sampit Letkol Inf Muhammad Tandri Subrata.
Ia menyebutkan tentara manunggal membangun desa (TMMD) kali ini menargetkan dua sasaran, yaitu sasaran fisik dan non fisik.
“Sasaran fisik diantaranya peningkatan badan jalan dan pembangunan jembatan, sementara untuk sasaran non fisik berupa penyuluhan,” kata Letkol Inf Muhammad Tandri Subrata, dikutip Jum’at (10/05/2024).
TMMD reguler ke-120 tahun 2024 ini melibatkan 180 personel terdiri dari TNI, Polri dan masyarakat, dan
dilaksanakan di Kelurahan Tanah Mas, Kecamatan Baamang, Kotawaringin Timur.
Untuk sasaran kegiatan fisik, yaitu penimbunan Jalan Budi Mufakat dengan lebar kurang lebih 5 meter sepanjang kurang lebih 1.618 meter, pelebaran parit Jalan Sarpatim dan pembuatan jembatan kayu klas I sebanyak 5 unit.
Sementara untuk sasaran fisik tambahan yang merupakan program unggulan Kasad, yaitu berupa rehab RTLH, pembuatan sumur bor, penanaman pohon, pembersihan sungai, dan urban farming.
“Selain itu untuk kegiatan non fisik pada TMMD ini yaitu penyuluhan bela negara, wawasan kebangsaan, rekrutmen TNI dan penyuluhan dari Polres Kotim tentang bahaya narkoba dan kamtibmas, dari Dinas Kesehatan tentang kesehatan, dari Dinas Pertanian tentang pertanian dan dari DP3AP2KB tentang stunting,” jelas Tandri.