Ketum PMI, Jusuf Kalla (JK) Berangkatkan 26 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Palestina.
JAKARTA, BEENEWS.CO.ID – Perang yang terjadi antara Tentara Israel dan Pasukan Hamas, telah memasuki hari ke-28, pasca 7 Oktober menginvasi wilayah Palestina, tepatnya di Jalur Gaza dan Tepi Barat (West bank).
Bahkan, menurut data dari Kementerian Kesehatan yang berbasis di Gaza per Kamis (2/11) malam, jumlah korban tewas telah mencapai 9.061 jiwa, termasuk 3.760 anak-anak dan 2.326 perempuan. Sementara jumlah korban luka melampaui 32.000 orang.
Melihat situasi yang masih belum reda, Palang Merah Indonesia (PMI) pun bertindak cepat dengan akan mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Palestina. Yang mana, sebanyak 26 ton bantuan siap diberangkatkan ke Gaza.
“Keseluruhannya ada 26 ton,” ucap Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla, saat mengecek kesiapan bantuan, di Halim Perdanakusuma, Jumat (3/11/2023).
Lebih detail, adapun dari 26 ton bantuan tersebut mencakup beberapa paket, semisal paket kebersihan, paket bayi, dan peralatan medis yang dibutuhkan oleh masyarakat terdampak konflik di Gaza.
Yang mana, perolehan paket-paket barang bantuan tersebut, berhasil digalang oleh PMI melalui donasi dari berbagai kalangan masyarakat.
“Ya bantuan dari PMI alat-alat kebersihan, dan juga perlengkapan-perlengkapan untuk perempuan, anak-anak begitu,” tambah JK, yang juga mantan Wapres ke 10 (SBY) dan 12 (Jokowi).
Di sisi lain, nantinya, bantuan tersebut akan transit terlebih dahulu di Mesir, sebelum melanjutkan pendaratan di Palestina. Sebab, lanjut JK, semua barang yang masuk ke Palestina, hanya dapat melalui Palang Merah Internasional.
“Kita (kirim) ke Mesir. Lalu dikumpulkan di Palang Merah Internasional. Karena yang bisa masuk itu palang merah. Jadi palang merah tergabung dalam gerakan internasional. Karena itu bisa masuk,” tegasnya.
Adapun barang bantuan PMI untuk Palestina terdiri dari:
1. Hygiene Kit 1000 paket
2. Baby Kit 300 paket
3. Masker N95 5000 pcs
4. Masker Bedah 5000 pcs
5. Gloves 1000 pairs
6. Disposable Apron 10000 pcs
7. Masker Respirator 550 pcs
Nantinya, bantuan dari PMI tersebut juga akan dikirimkan bersama dengan bantuan pemerintah, di bawah koordinasi Kementerian Luar Negeri RI dan akan segera diberangkatkan ke Palestina, melalui Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, pada Sabtu (4/11/2023) esok.
(Abdul)
