Play Video

Dinkes Kotim Pastikan Tidak Ada Kasus Cacar Monyet dan Ajak Masyarakat Cegah Penularan

KOTIM, BEENEWS.CO.ID – Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur Memastikan tidak ada Kasus virus monkeypox atau cacar monyet di wilayahnya dan mengajak masyarakat waspada cegah penularan.

 

“Saya pastikan tidak kasus Monkeypox di Kotim, namun kita tetap waspada,” kata Kepala Dinkes Kotim Umar Kaderi melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nugroho Kuncoro Yudho, Jumat, (27/10/2023).

 

Dia mengatakan, orang yang berhubungan seks dengan banyak pasangan dan berganti- ganti, berisiko tinggi tertular virus monkeypox dan Kelompok risiko utama adalah laki-laki yang melakukan seks dengan sejenis.

 

la mengimbau, untuk tidak berhubungan seks dengan pasangan yang menunjukkan gejala monkeypox, seperti ruam bernanah di kulit.

 

“Jika mengalami gejala seperti muncul ruam bernanah, atau keropeng di kulit segera periksakan diri ke puskesmas, klinik, atau rumah sakit dan jangan melakukan kegiatan di luar rumah dan hindari kerumunan,” ujarnya.

Baca Juga :  Jelang Idul Adha, Pemprov DKI: Wabah PMK Terkendali

 

Dia menyebut, Walaupun kasus manusia terinfeksi Monkeypox jarang terjadi, penting untuk mengenali gejala penyakit ini agar bisa mendeteksi dan mengobati dengan cepat.

 

“Adapun gejala utama Monkeypox yakni ruam pada kulit, demam dan sakit kepala, pembengkakan kelenjar getah, lelah dan kelemahan, gejala pencernaan,” terangnya.

 

Ada pun menurutnya, kasus ini yakni menular melalui kontak langsung. Kelompok risiko utamanya merupakan laki-laki dan juga penyakit ini rentan terjadi pada orang yang berhubungan seks dengan banyak pasangan dan berganti- ganti dan berisiko tinggi tertular virus monkeypox.

 

“Monkeypox menular melalui kontak langsung dengan ruam bernanah di kulit termasuk saat berhubungan seksual dengan banyak pasangan,” sebutnya.

Baca Juga :  Kunjungi Lokasi Kebakaran Depo Pertamina, Jokowi Minta Alih Fungsi Zona Air

 

Dia berpesan jika mengalami gejala atau terkena kasus tersebut agar segera menuju fasilitas kesehatan untuk memeriksakan diri.

 

“Jika mengalami gejalanya segera periksakan diri ke puskesmas, klinik, atau rumah sakit dan jangan melakukan kegiatan di luar rumah dan hindari kerumunan,” pesannya.

 

Dia pun mengajak seluruh masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan diri dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Hal tersebut ditujukan dalam upaya mencegah penularan penyakit monkeypox.

 

“Salah satu cara yang bisa dilakukan masyarakat untuk mencegah penularan penyakit tersebut adalah rajin memakai masker dan mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, terutama jika sedang sakit dan bertemu orang sakit. Selain itu, kita juga perlu menjaga kesehatan reproduksi dengan baik dan saling setia dengan pasangan.”

(KTM)

Lihat Berita Terkait

Play Video
Play Video
Play Video

Bukan HOAX Share Yuk!!!

Bagikan berita kepada kerabat dan teman di chat atau sosial media!

Share on facebook
Share on whatsapp
Share on twitter
Share on email

Berita yang mungkin anda suka!