Kala itu, Gibran sempat dipanggil oleh PDI Perjuangan. Namun, ia tak disanksi apa-apa oleh PDIP. Ia hanya diberikan nasihat-nasihat oleh politikus senior PDIP. Majunya Gibran sebagai bacawapres Prabowo pun baru sebatas rumor.
Dengan jabatannya yang strategis saat ini, Gibran memang mendapat banyak tawaran. Yang terbaru, Partai Golkar membuka pintu bagi Gibran jika ia ingin bergabung ke partai berlogo pohon beringin itu, seperti menjadi cawapres. Namun Gibran masih menepis keinginan itu karena ia masih terganjal syarat usia cawapres.
(Fakhry)