BEENEWS.CO.ID – Bentrokan antara umat Hindu dan Muslim terjadi di negara bagian India, Haryana, seminggu setelah terjadi kekerasan selama sebuah prosesi Hindu di lingkungan Muslim. Selama insiden tersebut, sebuah makam dan beberapa kendaraan dibakar, sementara beberapa toko dirusak. Kepolisian mengatakan bahwa sedikitnya tujuh orang tewas dalam bentrokan tersebut, termasuk seorang ulama dari sebuah masjid yang dibakar pekan lalu di distrik Gurugram. Senin (7/8/2023)
Kekerasan ini terus meluas, dengan insiden terbaru dimulai pada hari Minggu dan berlanjut hingga awal Senin ketika beberapa orang membakar sebuah makam Muslim. Meskipun tidak ada yang terluka dalam insiden ini, demikian diinformasikan oleh petugas kepolisian.
“Telah terjadi tiga insiden pengrusakan toko di distrik ini. Enam orang telah ditangkap,” kata Mayank Mishra, asisten superintenden polisi di distrik Panipat, yang berjarak 200 km dari lokasi awal kerusuhan pekan lalu.
Tegangan antara komunitas mayoritas Hindu dan minoritas Muslim di India seringkali meletus menjadi kekerasan mematikan selama beberapa generasi.
Ketegangan terbaru ini muncul ketika sebagian anggota komunitas Muslim mengatakan bahwa mereka diperlakukan tidak adil oleh pemerintahan Partai Nasionalis Hindu Bharatiya Janata Party (BJP), yang dipimpin oleh Perdana Menteri Narendra Modi. Pemerintah menolak tuduhan tersebut.
