MEDAN, BEENEWS.CO.ID – Inflasi di Sumatera Utara (Sumut) pada bulan Juni 2023 mencapai 2,55 persen secara year on year (yoy) untuk kelima kota yang menjadi perhatian, yaitu Sibolga, Pematangsiantar, Medan, Padangsidimpuan, dan Gunungsitoli. Data Indeks Harga Konsumen (IHK) menunjukkan angka 113,54 pada periode tersebut.
Nurul Hasanudin, Kepala Badan Pusat Statistik Wilayah Sumut, mengumumkan bahwa dari kelima kota di Sumatera Utara, Sibolga mencatatkan inflasi tahun-ke-tahun tertinggi, yaitu sebesar 3,88 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) mencapai 117,60. Di sisi lain, Gunungsitoli mencatatkan inflasi tahun-ke-tahun terendah, hanya sebesar 1,01 persen, dengan IHK sebesar 114,79.
“Inflasi yoy terjadi karena terjadi kenaikan harga pada seluruh kelompok pengeluaran, antara lain kelompok makanan, minuman, dan tembakau naik sebesar 0,36 persen; kelompok pakaian dan alas kaki naik sebesar 3,47 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga naik sebesar 1,30 persen,” ujar Nurul Hasanudin, Senin 3/7/2023
Selain itu, kenaikan harga juga terjadi pada kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,90 persen; kelompok kesehatan sebesar 2,03 persen; kelompok transportasi sebesar 11,82 persen; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,29 persen; dan kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 7,57 persen.
