BEENEWS.CO.ID – Permintaan dan pasokan kokain meningkat drastis di seluruh dunia, sementara perdagangan metamfetamin meluas ke pasar yang belum terjamah sebelumnya, termasuk di Afghanistan sebagai tempat produksi obat-obatan terlarang tersebut.
Menurut Laporan Narkoba Dunia yang dirilis oleh Kantor PBB untuk Narkoba dan Kejahatan, pada tahun 2021, budidaya dan produksi kokain mencapai rekor tertinggi. Jumlah pengguna kokain global diperkirakan mencapai 22 juta pada tahun yang sama, dan angka ini terus meningkat.
Namun, penyitaan kokain juga mengalami pertumbuhan yang lebih cepat daripada produksi, sehingga pasokan secara keseluruhan masih dalam batas tertentu. Pada puncaknya, perkiraan total pasokan kokain lebih tinggi pada pertengahan tahun 2000-an dibandingkan saat ini.
“Dunia saat ini mengalami lonjakan pasokan dan permintaan kokain yang berkepanjangan, yang dirasakan di seluruh dunia dan berpotensi memicu perkembangan pasar baru di luar wilayah yang biasa,” Senin (26/6/2023)
“Laporan juga menunjukkan bahwa meskipun pasar kokain global masih terkonsentrasi di Amerika dan Eropa Barat dan Tengah (dengan prevalensi yang tinggi di Australia), pertumbuhan tercepat terjadi di pasar yang sedang berkembang di Afrika, Asia, dan Eropa Tenggara,” tambahnya.
Pada sisi lain, hampir sebagian besar metamfetamin yang disita di seluruh dunia berasal dari dua daerah, yakni Asia Timur dan Tenggara, serta Amerika Utara. Walaupun pasar ini tetap stabil dengan tingkat yang tinggi, perdagangan metamfetamin mulai meluas di wilayah lain seperti Timur Tengah dan Afrika Barat.
Laporan tersebut juga mencatat bahwa ekonomi obat-obatan di Afghanistan mengalami perubahan, terutama dalam produksi metamfetamin. Afghanistan, yang merupakan produsen 80 persen opium ilegal dunia untuk pembuatan heroin, juga terlibat dalam produksi metamfetamin.
Masih terdapat pertanyaan mengenai hubungan antara produksi heroin ilegal dan metamfetamin di Afghanistan, serta apakah kedua pasar ini akan berkembang secara paralel atau satu akan menggantikan yang lain.
Dengan meningkatnya permintaan dan pasar narkoba yang terus berkembang di seluruh dunia, tantangan untuk mengatasi peredaran obat-obatan terlarang menjadi semakin kompleks. Perlu adanya upaya yang lebih luas dan koordinasi internasional untuk mengatasi masalah ini.
(Ayudia)