Namun, dalam berita acara pemeriksaan (BAP) Ken Admiral, terungkap bahwa senjata laras panjang tersebut ditodongkan ke teman-teman Ken yang datang ke rumah Aditya.
AKBP Achiruddin meminta agar senjata tersebut diambil dan seorang pria masuk ke dalam rumah untuk mengambilnya.
Selanjutnya, pria tersebut kembali ke luar dengan membawa senjata, dan bersama dengan Niko menodongkan senjata tersebut ke arah Ken dan temannya.
Dalam rekonstruksi, terungkap bahwa senjata tersebut dikuasai oleh Niko, teman Aditya yang sering menginap di rumah AKBP Achiruddin.
Niko mengambil senjata laras panjang tersebut dari bawah tempat tidur di dalam rumah AKBP Achiruddin.
(Ayudia)