Keterangan Foto Kebakaran Hutan (Source Reuters)
BEENEWS.CO.ID – Alberta mengumumkan keadaan darurat provinsi setelah puluhan ribu penduduk Alberta terpaksa dievakuasi dari rumah mereka akibat kebakaran hutan yang “belum pernah terjadi sebelumnya” di Alberta.
Hal ini dikatakan Premier Danielle Smith, Kepala Partai Konservatif Bersatu (UCP), yang berkuasa dalam konferensi pers, Sabtu (6/05).
Hingga Sabtu pukul 5 sore, lebih dari 24.000 penduduk Alberta telah dievakuasi dari rumah mereka, dengan 110 kebakaran hutan aktif di seluruh provinsi, dan 36 di antaranya tidak terkendali.
Saat dilansir dari Reuters, “Telah menjadi hari yang sangat menantang bagi petugas pemadam kebakaran di sini,” kata Christie Tucker, seorang manajer unit informasi untuk Alberta Wildfire.
“Saat ini situasinya sangat berat karena adanya angin yang sangat kuat, suhu yang sangat tinggi, dan situasi kebakaran hutan yang semakin memburuk,” ucapnya.
Dia juga menyatakan bahwa tim pemadam kebakaran tambahan telah tiba pada hari ini dari Quebec dan Ontario.
Smith menyatakan dalam konferensi pers sebelumnya “bahwa musim semi yang panas dan kering di sebagian besar wilayah Alberta telah meningkatkan jumlah kayu bakar yang tersedia dan hanya membutuhkan sedikit percikan api untuk memicu kebakaran hutan yang sangat memprihatinkan. Kondisi ini menyebabkan situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya yang sedang dihadapi oleh provinsi mereka saat ini.”
