Play Video

Kritikan Bima ke Pemprov Lampung Jadi Percakapan Terpopuler Warganet Sepanjang April 2023

Diagram Batang dari Respublica Institute Menunjukkan Kata Kunci dan Tagar Populer Sepanjang April 2023

 

JAKARTA, BEENEWS.CO.ID – Kritikan keras yang dilontarkan oleh content creator ‘Bima’ Yudho Saputro, terhadap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, khususnya terkait kondisi infrastruktur yang buruk, berhasil menyedot perhatian publik dan menjadi percakapan terpopuler di Twitter sepanjang April 2023.

 

Dalam penelitian terbaru dari ‘Respublica Institute’, kritikan Bima tersebut selalu berhasil masuk ke dalam 10 besar trending topic selama lima hari berturut-turut, pada 13-17 April 2023.

 

Dengan waktu trending topic mencapai 67 jam dan menghasilkan volume percakapan sebesar 572.085 twit.

 

Keberhasilan tersebut karena ditopang oleh dua kata kunci, yakni ‘Lampung’ dan ’Bima’.

 

Dimana kedua kata kunci tersebut muncul setelah kabar tentang pelaporan Bima oleh seorang pengacara, bernama Ginda Ansori ke pihak kepolisian.

 

Kedua kata kunci ini memperlihatkan keberpihakan warganet dalam percakapan tentang kritik Bima tentang kondisi infrastruktur di Lampung yang buruk. Warganet secara terang-terangan mengkritik pemerintah Provinsi Lampung yang mengabaikan kondisi infrastruktur yang buruk. Sebaliknya, warganet juga mendukung Bima yang mendapat intimidasi dari sejumlah pihak,” ujar Peneliti Respublica Institute, Teguh V. Andrew, di Jakarta, pada Jumat (5/05/2023).

Baca Juga :  PKPU Berakhir, Totalindo: Babak Baru Akselerasi Pemulihan Kinerja

 

Lebih lanjut, keyword ‘Lampung’ (344.800 twit) merupakan kritik warganet terhadap Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, yang dituding sebagai sosok yang anti-kritik dan mengabaikan kepentingan rakyat.

 

Terlebih, warganet juga mengontraskan kondisi buruk infrastruktur dengan gaya hidup mewah pejabat di provinsi tersebut.

 

Sedangkan kata kunci ‘Bima’ (227.285 twit) merupakan dukungan terhadap kritik Bima yang dianggap tepat dan pantas ditujukan kepada pemprov tersebut.

 

Sejumlah warganet juga memberikan dukungan, dengan memperlihatkan sejumlah infrastruktur di Lampung yang berkondisi buruk dan semakin kuat pasca munculnya intimidasi dari sejumlah pihak kepada Bima dan keluarganya.

 

Selain itu, Respublica Institute juga mencatat, Perbedaan Hari Raya Lebaran, menjadi percakapan yang populer oleh warganet dan menjadi trending topic selama tujuh hari (17-18, 20-21, dan 24-26 April 2023).

 

Percakapan tersebut menjadi trending topic  selama 52 jam dan menghasilkan 174.262 twit.

 

Percakapan tentang Perbedaan Hari Raya Lebaran disokong oleh dua kata kunci, yaitu  ‘Muhammadiyah’ (86.734 twit) dan ‘BRIN’ (87.530 twit).

Baca Juga :  Youtuber Rudi Simamora Jalani Sidang karena Menista Agama

 

Dimana kata kunci ‘BRIN’, muncul sebagai efek lanjutan dari perbedaan Hari Raya Lebaran yang diputuskan Muhammadiyah.

 

“Pihak yang kontra menyayangkan sikap Muhammadiyah yang memutuskan untuk berlebaran di hari berbeda dari yang ditetapkan pemerintah. Sementara pihak yang pro mendukung Muhammadiyah untuk merayakan Hari Raya Lebaran sebagai representasi keberagaman Islam di Indonesia. Pihak yang pro juga meminta kepada pemerintah untuk mengakomodir keputusan Muhammadiyah ini,” kata Teguh.

  

 

Tak hanya itu, tema percakapan yang populer adalah ‘Pemilu’, yang dibentuk oleh percakapan-percakapan tentang kampanye calon presiden, wakil presiden, dan partai politik menjelang pelaksanaan Pemilu 2024.

 

Dimana Ganjar Pranowo muncul sebagai calon presiden terpopuler, melalui kata kunci ‘Ganjar’ (199.558 twit), diikuti Prabowo Subianto melalui kata kunci ‘Prabowo Subianto’ (21.346 twit).

 

Sebagai tambahan, Penelitian Respublica Institute sepanjang 1-30 April 2023, menemukan 8 kata kunci dan 2 tagar dengan total volume percakapan mencapai 1,1 juta twit untuk topik politik, hukum, dan pemerintahan.


Seluruh data terkait tagar dan kata kunci diakses dari laman laman twitter-trending.com, diobservasi secara manual, dan ditelaah dengan metode konten analisis.

(Abdul)

Lihat Berita Terkait

Play Video
Play Video
Play Video

Bukan HOAX Share Yuk!!!

Bagikan berita kepada kerabat dan teman di chat atau sosial media!

Share on facebook
Share on whatsapp
Share on twitter
Share on email

Berita yang mungkin anda suka!