SURABAYA, BEENEWS.CO.ID – Penampakan banjir yang menggenang kawasan Mayjen Sungkono dan sekitarnya, pada Jumat (28/04/2023), nampak tidak biasa.
Pasalnya, kawasan yang terkena banjir akibat hujan deras, nampak terlihat seperti Water Boom atau kolam renang.
Banjir dengan tinggi sekitar 30-60 cm ini terjadi tidak hanya karena guyuran hujan sejak pukul 13.00 WIB, tapi juga diakibatkan tanggul yang jebol.
Sejumlah kendaraan yang tenggelam terpaksa terparkir dipinggiran jalan.
Terpantau pada pukul 14.30 WIB, kendaraan yang menumpuk di jalanan mengakibatkan kemacetan parah.
Meski begitu, pantauan terakhir air mulai surut usai petugas diterjunkan untuk menyedot air.
Tidak hanya kendaraan roda empat, kendaraan roda dua adalah yang paling banyak terkena imbas karena banyak yang mengalami mogok di tempat.
Sejumlah pemotor mengaku karena air masuk ke dalam knalpot dan mengenai busi.
Setelah ditelusuri, banjir parah yang tidak biasa di kawasan Surabaya ini terjadi akibat jebolnya tembok dari tanggul Sungai Banyu Urip.
Kepala DSDABM Surabaya, Lilik Arjanto, menjelaskan bahwa tanggul yang jebol tersebut memiliki lebar sekitar 20 meter.
“Daerah Kembang Kuning yang dilalui saluran jebol 20 meter. Sehingga yang arah utara kita tutup dulu sementara, kita buang ke selatan. Makanya air agak ngantre di jalan,” ujar Lilik.