BEENEWS.CO.ID – Sebuah penyelidikan awal telah menemukan bahwa kebakaran di Rumah Sakit Changfeng di Beijing, China, yang telah menewaskan 29 orang disebabkan oleh korsleting listrik.
Otoritas Kota Beijing mengkonfirmasi pada Rabu (19/04/2023), bahwa dari jumlah korban tewas tersebut terdiri dari 26 pasien, 1 orang anggota keluarga pasien, 1 orang pembantu rumah tangga, dan 1 perawat.
Kebanyakan dari orang yang meninggal adalah yang berusia lanjut dengan rata-rata usia 71 tahun.
Saat dilansir dari China Global Television Network, Kejadian yang terjadi pada hari Selasa (18/4/2023) ini juga mengakibatkan 39 orang menderita luka bakar, dimana 3 diantaranya dalam kondisi kritis dan membutuhkan perawatan intensif.
Zhao Yang, seorang pejabat dari Korps Penyelamatan Kota Beijing, menyatakan bahwa berdasarkan hasil awal dari penyelidikan, kebakaran di kompleks rumah sakit swasta tersebut berasal dari korsleting listrik yang terjadi selama proyek konstruksi berlangsung.
“Dalam upaya untuk mengambil tindakan atas insiden ini, 12 orang, termasuk kepala rumah sakit dan para penanggung jawab proyek, telah ditahan oleh otoritas,” kata Sun Haitao dari Biro Keamanan Publik Kota Beijing.
Laporan media setempat juga mengungkapkan, bahwa petugas kepolisian telah melakukan kunjungan ke setiap toko di sekitar rumah sakit untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya pencegahan kebakaran.
(Ayudia)
