MEDAN, BEENEWS.CO.ID – Sebuah kejadian tragis terjadi di rumah seorang warga, di Jalan Ismail, Kelurahan Limau Mungkur, Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai, Rabu (12/04/2023).
Seorang pria berinisial AU (25), membacok satu keluarga dengan parang dan pisau dapur, hingga menyebabkan seorang wanita bernama Rosda Situmeang (43), meninggal dunia karena mengalami luka tusuk di lehernya.
Selain Rosda, dua orang anaknya, Oscar Simbolon (19) dan Evi Simbolon (16), juga terluka akibat serangan pelaku.
Menurut Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP Herwansyah, kejadian itu bermula ketika pelaku pulang dari mengambil uang perabot dan menyetorkannya kepada korban pada Selasa (11/04/2023) malam.
Namun, pada pukul 01.45 WIB pada malam itu, pelaku teringat kejadian sebelumnya ketika dia mengutip uang perabot bersama dengan korban di daerah Sogong Marike, Langkat, pada 5 April 2023.
Saat itu, korban dan pelaku menginap di rumah teman korban yang bernama Edi Sembiring.
Pada Jumat 7 April 2023, korban dan Edi pulang ke Binjai, sementara pelaku ditinggalkan untuk mengutip setoran perabot.
Pelaku merasa kesal ketika mendengar bahwa korban dan Edi diduga memiliki hubungan asmara yang menjadi perbincangan warga setempat.
Karena kesal, pada pukul 02.00 WIB, pelaku mengambil pisau di dapur dan menikam korban di leher dengan anak pisau menempel di leher korban.
Korban sempat berteriak dan pelaku pergi mengambil sebuah parang yang berada di bawah kompor.
Korban berusaha menutup pintu kamarnya agar pelaku tidak bisa masuk, namun pelaku menebas lengan korban hingga jatuh ke lantai.
Selanjutnya, pelaku pergi ke kamar Oscar dan membacok Evi di tangan dan kepala, serta membacok Oscar secara membabi buta hingga luka di lengan kanan dan kiri, jari sebelah kanan dan kaki bagian kanan.
Setelah itu, pelaku pergi meninggalkan rumah dan membuang parang yang digunakan untuk melukai para korban.
Pihak kepolisian yang mendapat laporan segera mengejar pelaku dan akhirnya berhasil menangkapnya di sebuah rumah kosong di Jalan Payarobah, Kecamatan Binjai Barat, pada pukul 14.10 WIB.
Polisi juga berhasil mengamankan pisau dapur dan parang yang digunakan pelaku untuk melukai para korban.
Herwansyah mengatakan, bahwa pihak kepolisian masih menyelidiki motif pembacokan dan hubungan antara pelaku dan korban.
Kejadian tersebut menimbulkan duka yang mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat setempat.
(Ayudia)