Play Video

Dalai Lama Dikritik Usai Cium Bibir dan Minta Anak Kecil Isap Lidahnya

Source: CNN Indonesia


BEENEWS.CO.ID
– Tindakan tidak senonoh yang dilakukan oleh pemimpin agama Buddha Tibet, Dalai Lama Tenzin Gyatso ramai diperbincangkan warganet.

 

Ia disoroti usai sebuah video yang berdurasi 2 menit viral disejumlah kanal media sosial sejak Minggu (9/4).

 

Hal ini dikarenakan ia terlihat mencium bibir dan meminta seorang anak kecil laki-laki untuk menghisap lidahnya.

 

Dalam video, terlihat anak kecil tersebut berdiri di depan Dalai Lama dan bertanya apakah ia bisa memeluk Dalai lama.

 

Anak kecil tersebut disambut dengan ramah dan memperbolehkan untuk memeluknya.

 

Setelah itu keduanya tampak berdekatan dan menempelkan kepala. Tidak berapa lama, Dalai Lama mencium bibir anak kecil tersebut disinilah suasana mulai terlihat canggung.

Baca Juga :  Tiga Media Asing Soroti Kasus Pencopotan Pejabat Pajak Akibat Penganiayaan dan Gaya Hidup Anaknya

 

Tidak merasa risih, Dalai Lama justru menjulurkan lidahnya dan meminta anak kecil tersebut menghisapnya.

 

Wajah anak kecil terlihat bingung dan Dalai Lama terlihat tertawa usai insiden tersebut untuk memecah suasana yang canggung.

 

Perilaku tokoh agama terkemuka umat Budha tersebut menuai kritik dan disorot berbagai media asing.

 

Atas kejadian tersebut Dalai Lama meminta maaf kepada anak kecil dan keluarganya serta kepada masyarakat yang merasa terganggu dengan insiden tersebut.

 

“Yang Mulia ingin menyampaikan permintaan maaf ke bocah laki-laki itu dan keluarganya, dan banyak temannya di seluruh dunia, atas luka yang disebabkan ucapannya,” demikian pernyataan Kantor Dalai Lama, melansir CNN, Senin (10/04/2023).

Baca Juga :  Amanat Jaksa Agung RI di HUT Kemerdekaan RI: Kawal Proses Transisi Pemerintahan

 

Juru bicara Dalai Lama berdalih bahwa ia memang sosok yang senang bercanda dengan cara lucu dan lugu.

 

“Dia menyesali kejadian itu,” demikian kutipan pernyataan tersebut.

 

Diketahui, kejadian ini bukan kali pertama Dalai Lama menjadi sorotan media.

 

Sebelumnya pada tahun 2019 ia sempat menuai kritik usai memberikan pernyataan seksisme terhadap perempuan.

 

Saat ditanya apakah ada kemungkinan bahwa Dalai Lama bisa digantikan oleh seorang perempuan, ia menjawab bisa asalkan perempuan yang kelak menjadi Dalai Lama haruslah enak dipandang.

(Jeni)

Lihat Berita Terkait

Play Video
Play Video
Play Video

Bukan HOAX Share Yuk!!!

Bagikan berita kepada kerabat dan teman di chat atau sosial media!

Share on facebook
Share on whatsapp
Share on twitter
Share on email

Berita yang mungkin anda suka!