BEENEWS.CO.ID – India melaporkan kasus Covid-19 varian terbaru yakni XBB.1.16. hingga 437 persen.
Tidak hanya itu, varian tersebut dalam waktu 28 hari terakhir menyebabkan kematian meningkat hingga 114 persen.
Dari hasil investigasi yang dilakukan, 11 pasien tetap terinfeksi meskipun sudah vaksin booster atau vaksin dosis ketiga.
Meski begitu, peneliti menyebutkan bahwa varian yang merupakan mutasi terbaru dari Omicron ini tidak menyebabkan penyakit yang parah meskipun gejala yang ditimbulkan hampir sama dengan Varian Omicron sebelumnya.
“Yang penting, penelitian ini tidak menemukan indikasi bahwa XBB.1.16 menyebabkan penyakit parah,” ujar Dr Rajesh Karyakarte, Kepala Mikrobiologi dan Perwakilan dari Pengurutan Genom di BJ Medical College, dikutip dari Times of India, (3/04/2023).
Gejala Covid varian XBB.1.16. Diantaranya adalah:
– Demam
– Batuk
– Pilek
– Sakit kepala
– Nyeri otot
– Sesak nafas
Dr Karyakarte, mengingatkan masyarakat agar menjalankan protokol COVID-19 dan tetap vaksinasi, walaupun orang yang sudah divaksin lengkap tetap memiliki kemungkinan untuk terinfeksi.
“Beberapa pasien dalam penelitian ini terinfeksi meski sudah diberi dosis ketiga atau dosis pencegahan. Namun hasilnya menunjukkan bahwa booster telah membantu mengurangi keparahan penyakit,” lanjutnya.
(Jeni)