BEENEWS.CO.ID – Pertemuan kedua pemimpin negara antara Presiden Jokowi dan Perdana Menteri Lee Hsien Loong dalam Leaders’ Retreat, Kamis (16/02/2023), telah sukses dilaksanakan.
Pertemuan yang digelar di The Istana, Singapura ini menghasilkan beberapa perjanjian dan kesepakatan kerja sama baru yang telah ditanda tangani oleh kedua pemimpin negara.
Perjanjian tersebut mencakup bidang-bidang kerja sama seperti energi, pembangunan berkelanjutan, kesehatan, dan pengembangan sumber daya manusia.
Selain itu, pertemuan ini jga berhasil meratifikasi 3 kesepakatan dalam kerangka kerja sama Expanded Framework yang telah di susun dan ditanda tangani pada pertemuan sebelumnya.
Dilansir dari media Channel News Asia, berikut 6 Nota Kesepakatan kerja sama yang dihasilkan dari Leaders’ Retreat:
1) Energi terbarukan.
Kedua negara akan memfasilitasi investasi dalam pengembangan industri manufaktur energi terbarukan, seperti panel tenaga surya dan sistem penyimpanan energi baterai di Indonesia, serta proyek perdagangan listrik lintas perbatasan antar negara Indonesia dan Singapura.
2) Pembangunan perkotaan dan perumahan yang berkelanjutan.
Kesepakatan ini akan memfasilitasi kerjasama dalam mengembangkan pembiayaan secara inovatif untuk pembangunan infrastruktur yang modern dan berkelanjutan, dengan Ibu Kota Nusantara di Indonesia sebagai bakal acuan.