JAKARTA, BEENEWS.CO.ID – Jakarta tengah dirundung duka, pasalnya, kejadian nahas menimpa warga Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, akibat musibah kebakaran yang terjadi pada Depo Pertamina Plumpang.
Hingga kini, update terbaru jumlah korban meninggal dunia akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang menjadi 19 orang.
Hal tersebut berdasarkan data yang tercatat di Koramil 01 Koja dan keterangan langsung dari Penanggung Jawab (Pj) Piket Koramil 01 Koja, Serda Warno.
“Jadi korban yang meninggal itu semalam 15, lalu bertambah jadi 17, lalu jenazah yang ditemukan hari ini jumlahnya 19. Luka-luka 49, kemudian yang hilang ada 3 orang, sekarang masih pendataan,” terang Serda Warno, di Plumpang, Sabtu (4/03/2023).
Sebelumnya, Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati, menyampaikan bahwa data korban meninggal dunia tercatat 18 orang. Sementara, data korban luka-luka sebanyak 35 orang.
“Kebakaran pipa di Terminal Plumpang ini telah menyebabkan 18 orang yang meninggal,” terang Nicke, di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP).
“Ada 35 orang yang saat ini dirawat. Di RSPP ini ada 25 orang, di Rumah Sakit Pertamina Jaya ada 2 orang, di RSUD Koja ada 3 orang, RSCM 1 Orang, RS Tugu Koja 2 orang, RS Pelabuhan 2 orang,” ujarnya.
Di sisi lain, pihak kepolisian terus menyelidiki mengenai penyebab kebakaran yang terjadi pada Depo Pertamina Plumpang.