SURABAYA, BEENEWS.CO.ID – Pemerintah kota Surabaya akan membuka taman Suroboyo khusus pada malam tahun baru selama 24 jam.
Taman dengan ikon patung raksasa “Sura dan Baya” setinggi 25 meter di pinggir pantai kawasan Bulak, Kota Surabaya, Jawa Timur ini baru saja selesai direnovasi dan kini akan hadir dengan tampilan baru.
Senada dengan Pemkot Surabaya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam keterangan tertulisnya di Surabaya, Sabtu (31/12/2022) mengatakan, Taman Suroboyo akan dibuka dengan tatanan baru, yakni plaza depan yang luas, serta gemerlap lampu menawan yang menambah kemegahan Patung Sura Baya.
“Para petugas Satpol PP juga disiagakan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan para pengunjung. Sehingga, ketika ingin kumpul di sana bisa aman dan nyaman, karena insya Allah akan dibuka 24 jam,” kata Cak Eri panggilan lekatnya.
Cak Eri menjabarkan bahwa di tahun 2003 area belakang patung Sura Baya hingga masuk menuju pantai kenjeran akan dibuatkan pantai terbuka.
Tidak hanya itu, Taman Suroboyo ini nantinya juga akan terkoneksi dengan Sentra Ikan Bulak (SIB).
“Jadi, tahun depan akan selesai semua, target kami selesai triwulan ketiga. Juga pedagang-pedagang yang ada di sebelah Taman Suroboyo akan kami masukkan di SIB bagian bawah,” ujar dia.
Rencana selanjutnya, ia juga akan mematangkan konsep untuk mengkoneksikan tidak hanya Taman Suroboyo dengan SIB tapi juga dengan Jembatan Suroboyo.
“Akan kami buka tempat untuk kongkow (nongkrong) yang pemandangannya ke arah laut, karena ini akan menjadi satu koneksi di 2023. Kami siapkan shuttle untuk saling menghubungkan, itu yang akan kami lakukan di Surabaya Utara,” ujarnya.
Ia menghimbau kepada semua pengunjung untuk tetap parkir di kawasan parkir SIB untuk menjaga keamanan dan kenyamanan. Hal ini juga untuk menghindari pengunjung parkir di sepanjang kawasan Taman Suroboyo.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya Agus Hebi Djuniantoro juga turut menyampaikan, renovasi tahap pertama Taman Suroboyo telah selesai dilakukan.
Renovasi tahap kedua nantinya akan menyasar area belakang Patung Sura Baya yang menghadap ke arah Pantai Kenjeran.
“Tujuannya direhabilitasi supaya SIB bisa hidup kembali dan menyatu,” ujar Hebi.
Hebi menjelaskan meskipun Taman Suroboyo tetap dibuka pada malam tahun baru, para pedagang asongan atau pedagang kaki lima (PKL) tidak diperkenankan berdagang di dalam area Taman Suroboyo.
“Sabtu pagi sudah dibuka sampai minggu pagi. Plaza juga diperlebar, silahkan kalau mau datang kesana untuk senam atau olahraga. Tapi, tidak diperkenankan jualan di dalam area taman, kalau mau untuk senam atau olahraga monggo (silahkan),” kata dia.
(Jeni)